Konsultan Rumah Tangga, prodak halal , Wakaf , Napza, Radikalisme, KUB
Menghadapi emosi suami atau istri saat ada masalah dalam rumah tangga membutuhkan kecerdasan emosional, kesabaran, dan komunikasi yang sehat. Berikut panduan praktis yang bisa kamu lakukan:
Jangan langsung membalas dengan emosi.
Tarik napas dalam-dalam, tenangkan hati, dan pastikan respon kamu tidak memperkeruh suasana.
Dengarkan bukan untuk membalas, tapi untuk memahami.
Gunakan bahasa tubuh yang menunjukkan empati, seperti kontak mata yang lembut dan anggukan.
Ganti dengan: "Aku ngerti perasaanmu, yuk kita cari solusinya bareng."
Biarkan dulu reda, baru ngobrol dengan kepala dingin.
"Saya merasa sedih kalau kita berdebat seperti ini."
Bukan:
"Kamu bikin aku kesel terus!"
Tanyakan: "Kita maunya gimana supaya ini nggak kejadian lagi?"
Evaluasi diri, jangan hanya melihat salah pasangan.
Kesimpulan: "Rumah tangga yang baik bukan rumah tangga yang tanpa masalah, tapi rumah tangga yang tahu cara menyelesaikan masalah."